Re-Akreditasi Puskesmas Tegalrejo dan Puskesmas Cebongan oleh Kementrian Kesehatan

Agar Puskesmas dapat menjalankan fungsinya secara optimal diperlukan adanya pengelolaan organisasi puskesmas secara baik yang meliputi kinerja pelayanan, proses pelayanan, serta sumber daya yang digunakan. Hal ini perlu dilakukan dalam rangka upaya peningkatan mutu, manajemen risiko dan keselamatan pasien di puskesmas serta menjawab kebutuhan masyarakat akan pelayanan kesehatan yang aman dan bermutu.

Untuk menjamin bahwa perbaikan mutu, peningkatan kinerja dan penerapan manajemen risiko dilaksanakan secara berkesinambungan di Puskemas, diperlukan adanya penilaian oleh pihak eksternal dengan menggunakan standar yang ditetapkan, yaitu melalui mekanisme akreditasi. “Jadi akreditasi bukan seperti lomba atau bagaiman tapi kami datang ke Salatiga untuk menilai dan memastikan apakah puskemas di tempat ini sudah melakukan pelayanan sesuai dengan standar yang diterapkan” terang dr. Masagus M. Halim, M.Kes ketua tim surveyor akreditas dari Kementrian Kesehatan RI. Lebih lanjut Masagus menerangkan bahwa ada sekitar 600-an elemen yang akan di potret untuk di serahkan ke komisi akreditasi kementrian untuk kemudian di lakukan penilaian. “Kami tidak menilai kami hanya memotret dan membawa hasilnya ke Kementrian melalui Komisi Akreditasi Tingkat Pertama” Ujar Masagus.

Menyambut kedatangan Tim Surveyor Kementrain Kesehatan, Walikota Salatiga Yuliyanto, SE, MM mengharapkan adanya peningkatan pelayanan pasca kunjungan tersebut. “Saya ucapkan selamat datang dan berharap agar setelah selesai nanti ada peningkatan pelayanan kepada masyarakat.” Harap Yuliyanto.

“ Seperti diketahui bahwa di Salatiga ada 3 prioritas di sektor pembangunan yaitu sektor pendidikan, kesehatan dan ekonomi. Saat ini seluruh Puskesmas di Kota salatiga sudah mendapatkan akreditasi, namun yang mendapat predikat akreditasi utama baru 2 yaitu puskesmas sidorejo lor dan sidorejo kidul. Jadi akreditasi  merupakan bagian dari komitmen pemerintah Kota Salatiga dalam pembangunan di bidang kesehatan. Saat ini alokasi anggaran untuk kesehatan sudah mendekati angka 10%. “ tambah Walikota

“ Saat ini yang menyusul di re-akreditasi adalah puskesmas Tegalrejo dan  Puskesmas Cebongan. Semoga semua lancar dan puskesmas yang disurvei bisa mendapatkan predikat Akreditasi Utama” Tutup Walikota

Kedatangan Tim Surveyor Re-Akreditasi Puskesmas pada 25 Juni 2019 ini dihadiri juga oleh Kepala DKK Salatiga, Kepala Puskesmas, Kapolsek Argomulyo, Danramil, Camat Argomulyo,  dan Lurah dilingkungan Kecamatan Argomulyo

sumber : salatiga.go.id